JAKARTA – Provinsi Maluku tengah bersukacita atas pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur akhir April 2019 lalu. Pelantikan Murad Ismail dan Barnabas Orno oleh Presiden Joko Widodo dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta akhir April lalu.
Keduanya diangkat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku masa jabatan 2019-2024. Penetapan pemenangan pada Pilkada 2018 telah dilakukan pada September 2018. Murad Ismail merupakan mantan Komandan Korps Brimob Polri yang mendapat dukungan dari koalisi sejumlah partai.
Terpilihnya Gubernur dan Wagub baru menjadi momentum strategis bagi penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan Provinsi Maluku 5 tahun ke depan.
Demikian press release Ketua Umum Ikatan Pelajar Pemuda Mahasiswa Pelauw (IPPMAP) di Jakarta, Ir. Hasan Latuconsina, M.Si yang diterima Redaksi Tribun-Maluku.com di Ambon, Jumat (10/5/2019).
Selaku Ketua Umum IPPMAP di Jakarta, Ir. Hasan Latuconsina, M.Si. menyambut positif dan mendukung penuh pemerintahan baru di Provinsi Maluku.
Menurut Hasan, masyarakat sangat mengharapkan peningkatkan pertumbuhan ekonomi, pendapatan, dan penurunan angka kemiskinan di Maluku.
IPPMAP di Jakarta menyambut positif dan mendukung penuh pemerintahan baru di Provinsi Maluku,” ucapnya.
Sebuah harapan yang telah lama dinantikan masyarakat untuk membawa perubahan besar di Maluku.
Seperti diketahui, saat ini Maluku yang menyimpan banyak potensi belum tergarap optimal. Sebut saja, potensi di bidang perikanan, pertanian, dan perkebunan yang menjadi keunggulan nyata Maluku.
Seluruh bidang tersebut menunggu langkah nyata dan strategi tepat untuk dikelola. Belum lagi potensi sumber daya alam lainnya yang berlimpah.
Diharapkan, penyelenggara daerah yang baru, mampu mewujudkan nilai tambah dan peningkatan pendapatan masyarakat Maluku.
Selaku Ketua IPPMAP, Hasan sangat yakin akan kepemimpinan Murad-Barnabas dalam membangun Maluku ke depan.
Keyakinan itu muncul saat mendengarkan visi dan misi pada kampanye lalu. Hasan yang juga aktif di Pusat Pendidikan Pertanian, BPPSDMP Kementerian Pertanian juga berharap, pemerintahan baru harus serius mengembangkan dan meningkatkan skill sumber daya manusia (SDM) masyarakat Maluku.
Dikatakan, saat kampanye, Pak Murad menyampaikan dorongan hati yang sangat kuat untuk berjuang bagi kesejahteraan masyarakat Maluku dalam perspektif yang lebih luas.
“Mimpi besar Pak Murad yaitu, melihat Maluku yang makmur dalam keadilan dan adil dalam kemakmuran,” katanya.
Semangat itulah yang membesarkan dan membangkitkan semangat Murad Ismail yang juga seorang anak Nelayan menjadi Gubernur Maluku.
Murad pun berjanji melakukan sejumlah perombakan di Maluku, mulai dari perizinan, investasi, pembangunan berbagai bidang, hingga perbaikan infrastruktur, serta berkomitmen penuh dalam melayani masyarakat dan memanfaatkan SDA demi generasi mendatang.
Angka kemiskinan yang masih tinggi menjadi motivasi kuat dan semangat agar Maluku sejajar dengan provinsi maju lainnya.
Untuk itu, sejumlah program strategis telah disusun dan siap dilaksanakan diantaranya pembangunan kelautan, pertanian, pendidikan, pelayanan kesehatan hingga keamanan dan pemerintahan yang bersih,tutupnya
Tinggalkan Balasan