JAKARTA – Barisan Insan Muda (BIMA) mengkritik aksi pembungkaman terhadap Komika Bintang Emon terkait kasus penyerangan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

“Harusnya Bintang Emon itu diapresiasi, dia anak muda pemberani. Harus ada jutaan pemuda seperti dia di Indonesia, Negara jangan bungkam pemuda cerdas seperti Bintang Emon,” sebut aktivis BIMA Maulana, hari ini.

Maulana juga menyesalkan tuntutan Jaksa kepada pelaku penyiraman air keras kepada penyidik KPK yang hanya dituntut 1 tahun penjara. Kata dia, tuntutan Jaksa tersebut merupakan cerminan carut-marut hukum di Indonesia selama ini.

“Aparat penegak hukum saja berani diperlakukan seperti itu, bagaimana dengan masyarakat kecil,” ujarnya.

Kata dia, fenomena ini menjadi catatan buruk bagi penegakan hukum di Indonesia. Terdapat banyak kejanggalan dalam penanganan kasus tersebut, mulai dari awal sampai sekarang.

“Tegakkan hukum seadil-adilnya. Kinerja hukum sangat luar buasa biasa buruk sekali,” pungkasnya.

Temukan juga kami di Google News.